Purwokerto dan hujan di akhir bulan November menjadi salah satu alasan mampir ke bakso yang terletak di kawasan toko buah Cherry.
Lokasinya berada di depan area parkir Apotek Kimia Farma dan Kopi Arasta ini cukup menarik perhatian, pasalnya bakso ini terlihat ramai, pengunjung datang silih berganti.
Aroma kuah bakso di tengah hujan semakin membuat rasa penasaran tak terbendung lagi.
Tak ada varian bakso yang terpampang dalam banner bakso, hanya inisial BM yang berarti Bakso Marem serta tulisan Pak Kampleng di sudut gerobak, sehingga membuat kami berkata:
“pesan baksonya dua”
Berbeda dari sajian bakso biasanya, pak pelayan menghantarkan 2 mangkok bakso sembari berkata “ini baksonya, ndak ada mienya ya mba”.
Bukan karena kehabisan bahan mie, setelah dicocokkan dengan foto banner, memang benar bahwa bakso ini tidak menambahkan mie pada setiap mangkuknya.
Satu mangkuk bakso dihargai Rp. 10.000 rupiah, terdiri dari 2 bakso besar dan 3 bakso kecil serta potongan gajih daging sapi.
Dimakan ditengah hujan, rasanya semakin nikmat…
Cita rasa kuah yang gurih serta porsi yang tidak terlalu besar membuat bakso ini cocok dijadikan cemilan bagi yang melintasi kawasan Cherry Purwokerto.
Kartika Nur Maulida
Semua komentar